Bundafarrel--- Menopause merupakan periode transisi dari masa reproduktif ke masa non-reproduktif. Menopause terjadi pada rentang usia 43-57 tahun. Akan tetapi, kita tidak dapat memprediksi kapan seseorang mulai memasuki masa menopause. Bahkan, terdapat beberapa kasus dimana seorang wanita yang telah memasuki usia 40 tahun masih dapat hamil. Keturunan atau gen yang menjadi alasan kuat kapan seseorang memasuki masa menopause.
Pada masa menopause, terjadi banyak perubahan baik secara fisiologis maupun mental pada seseorang. Perubahan yang terjadi misalnya, perubahan bentuk fisik yang semakin pepat karena seseorang tidak mengalami pertumbuhan, semakin banyak muncul uban di rambut, kekuatan fisik semakin menurun, serta siklus menstruasi yang perlahan berhenti sehingga wanita sudah tidak mampu menghasilkan keturunan. Kekuatan fisik yang menurun pada masa menopause salah satunya disebabkan oleh kekuatan tulang yang semakin berkurang. Hal tersibut dipicu oleh pengeroposan tulang atau osteoporosis. Osteoporosis menjadi momok tersendiri bagi hampir setiap wanita atau pria dewasa. Oleh karena itu, diperlukan perawatan tulang untuk mencegah terjadinya patah tulang akibat osteoporosis.
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk merawat tulang pada masa pasca menopause
1. Pola makan seimbang
Pola konsumsi makanan merupakan faktor penting yang menentukan kesehatan tulang. Makanan empat sehat lima sempurna dengan gizi seimbang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan tubuh, salah satunya tulang. Sebaiknya, kita perlu mengonsumsi makanan dengan kandungan kalsium dan vitamin D yang tinggi untuk meningkatkan kekuatan tulang sehingga terhindar dari osteoporosis.
Baca juga : cara memenuhi kebutuhan kalsium harian
Baca juga : cara memenuhi kebutuhan kalsium harian
2. Olahraga teratur
Hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang adalah dengan berolahraga secara teratur. Olahraga dapat memperlancar peredaran darah dan menambah kekuatan tulang. Bentuk olahraga yang dapat dilakukan adalah dengan jogging atau berlari. Berdasarkan penelitian, berjalan selama 20-30 menit akan membantu perawatan tulang pada masa pasca menopause.
3. Suplemen kalsium dan vitamin D
Seperti yang telah dibahas pada pola makanan, kita perlu mengonsumsi makanan yang mengandung Kalsium dan Vitamin D yang tinggi. Gizi tersebut terdapat pada makanan berupa daging, telur, susu, sayur-sayuran dan buah-buahan. Selain itu, kita dapat mengonsumsi suplemen yang tersedia kadar kadar kalsium dan vitamin D.
Lihat : Manfaat Yoga untuk Kesehatan
Lihat : Manfaat Yoga untuk Kesehatan
4. Paparan sinar matahari
Sinar matahari ternyata mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh meskipun radiasi yang berlebihan justru akan menimbulkan beberapa masalah kulit. Berdasarkan penelitian, sinar matahari mengandung vitamin D yang diperlukan oleh tubuh. Maka dari itu, bayi yang baru lahir sering dianjurkan untuk dipaparkan di bawah sinar matahari yang hangat untuk memperoleh zat-zat positif yang terkandung pada sinar matahari. Sinar matahari yang baik digunakan untuk merawat tulang adalah sinar matahari pagi sekitar pukul 06.00 sampai 08.00 pagi. Sambil berolahraga, kita dapat memperoleh manfaat dari sinar matahari untuk menjaga kesehatan tulang.
5. Hindari merokok dan alkohol
Sudah banyak penelitian menyebutkan bahwa merokok dan alkohol merupakan musuh besar bagi kesehatan. Rokok dan alkohol dapat mendegradasi kesehatan tubuh. Rokok dan alkohol tidak hanya merusak organ tubuh, tetapi juga kesehatan tulang. Oleh karena itu, kita perlu menghindari rokok dan alkohol untuk merawat kesehatan tulang agar terhindar dari osteoporosis.
Demikian penjelasan tentang cara perawatan tulang setelah menopause. Semoga dengan tips diatas anda dapat memiliki tulang yang kuat dan sehat.
Demikian penjelasan tentang cara perawatan tulang setelah menopause. Semoga dengan tips diatas anda dapat memiliki tulang yang kuat dan sehat.
Show Parser Hide Parser